a. Augite
Augite mmpunyai rumus
kimia (Ca,
Na)(Mg, Fe, Al)(Al, Si)2 O6. Augite
hampir tidak mempunyai warna (colorless). Augite berbentuk kristal prismatik
pendek dengan relief tinggi. Pleokroisme mineral ini tidak ada sampai lemah dan Indeks biasnya n
mineral > n balsam. Belahan
augite adalah (110) dalam dua arah pada sudut 87o dan 93o. Satu arah dalam
sayatan longitudinal, pararel. Kembaran mineral ini umum, polisintetis,
kombinasi polisintetik yang dikenal sebagai struktur herringbone.
Birefringencenya sedang, kira-kira ditengah orde kedua. Sudut
pemadaman augite bervariasi dari 360-400(C^X). Tanda rentang optik augite length fast
kadang-kadang length slow dan Sumbu
optis dua (biaxial) serta tanda optisnya positif.
b. Enstatite
Enstatite tidak berwarna sampai netral. Bentuk enstatite Kristal prismatik.
Inklusi-inklusi umum dan menghasilkan struktur schiler. Reliefnya tinggi dan belahannya (110) dalam dua arah pada
sudut 88o sampai 92o pararel dengan (010). Kembaran
pada enstatite jarang ada. Dan pleokroismenya lemah. Indeks bias Enstatite n mineral > n balsam Birefringencenya
agak
lemah, kuning muda orde pertama. Sudut pemadaman yaitu parallel. Orientasi optis Enstatite length slow
dan sumbu optisnya dua (biaxial) serta tanda optisnya positif.
c. Hypersthene
Hypersthene memiliki
warna netral sampai hijau muda atau merah muda Bentuk dari kristal subhedral prismatik. Relief dari mineral ini tinggi dan pleokroismenya lemah. Indeks bias Hypersthene n mineral > n balsam dengan belahan pararel dengan (110),
(010) dan (100). Birefringencenya agak lemah, kuning sampai merah orde pertama. Hypersthene tidak memiliki kembaran. Sudut pemadamannya parallel. Orientasi optis mineral ini length slow Sumbu optisnya dua (biaxial) dan tanda optisnya negative.
d. Pigeonite
Pigeonite tidak berwarna atau
netral. Bentuknya kristal anhedral. Relief tinggi. Pleokroismenya lemah. Indeks bias mineral n mineral > n balsam. Belahannya dalam dua arah (110) pada
sudut 87o dan 93o. Birefringencenya sedang, bervariasi dari yang terbawah sampai yang
teratas orde kedua. Kembaran mineral ini polisintetik. Sudut pemadamannya bervariasi dari 22o-45o. Orientasi optisnya slower ray. Sumbu optisnya dua (biaxial) dan tanda optis positif.
e.
Diopsit
Diopsit termasuk
colorless. Bentuk kristal subhedral. Relief tinggi. Dengan
pleokroisme lemah. Indeks bias n mineral > n balsam. Belahan dalam
dua arah (110) pada sudut 87o dan 93o. Birefringence
sedang, bervariasi dari yang terbawah sampai yang teratas orde kedua. Kembaran
Polisintetik. Sudut pemadaman bervariasi dari –370—440(C^Z). Orientasi optis
slower ray. Sumbu optis dua (biaxial). Tanda optis positif.